Jumat, 18 Desember 2009

19.12.09



Ku Ingin Kau Tahu
oleh: Adrian Martadinata

Selama aku pergi
Ku akan mengingatmu
Tak hanya sementara
Selalu dan selalu kurindukan
Senyummu untukku di sini

Reff 1:
Ku ingin kau tahu
Meski pun ku jauh
Ku ada di hatimu
Ku ingin kau tahu
Meski pun kau jauh
Kau tetap milikku
Selamanya

Ku bernyanyi untukmu
Untukmu yang kurindukan
Tetaplah setia menungguku
'Kan kembali

Reff 2:
Ku ingin kau tahu
Meski pun ku jauh
Kau ada di hatiku
Ku ingin kau tahu
Meski pun kau jauh
Kau tetap milikku
Selamanya

"Nina,,aku kangen ma kamu"kata Satria dalamhati sambil memegang foto gadis yang telah menjadi beLahan jiwanya. yang ada dalam pikirannya hanya gadis itu, apa dia akan menunggunya, apa dia akan baik-baik saja.
Yang ada dalam benaknya memang gadis itu dan masa depannya. Di samping itu, Nina kini sedang menekuni jurusan yang dia pilih, ia berusaha bahwa semuanya akan baik-baik saja. "sebentar lagi"kata Nina dalam hati. ia berharap bisa bertemu dengan seseorang yang sudah menempatkan hatinya jauh dalam pelukan orang itu.
"Nin,,ke kantin yuk?"kata Rio.
"ayo!"jawabnya dengan riang.
"napa sich musti OL facebook?gag ada kerjaan laen?"tanya Rio kesal melihat Nina selalu berusaha berada dalam dunia maya itu.
"napa?gag boLeeh?"tanya Nina singkat.
"gag,,soalnya bikin kamu kepikiran truz,aku gag trima itu"kata Rio.
"hah?maksud'a?"tanya Nina bingung.
"Lupaen Satria,,tolong"pinta Rio.
tanpa berkata Nina langsung menampar Rio dengan mulus, lalu ia menangis dan pergi meninggal Rio. Rio hanya diam membisu. tangannya seraya ingin memukul orang yang tidak ada. ia ingin sekali memukul Satria sampai ia puas karena Nina tetap kukuh pada hatinya, ternyata Rio juga menaruh hati pada gadis itu.
"Brengsek!!!"kata Rio sambil memukul pohon yang ada di dekatnya.
keesokan harinya semua berjalan seperti biasanya. sangat biasa. Tapi ternyata hari ini adalah hari yang Nina tunggu. Sosok yang telah lama ia tunggu datang. Satria datang! mereka pun saling bertatapan dan akhirnya Satria mendekat.
"Mmph,,Lama ya?"tanya Satria gagap, mereka sama-sama canggung.
"dasar,,"kata Nina lalu ia menangis dan menutup mukanya malu.
"Lho,,kok nangis?lama iya?maaf"kata Satria sambil memeluk Nina dan menenangkannya.
"gag papa kok"jawab Nina.
"kamu berubah ya?tambah caem,,you are my beatiful angel"kecupan di dahi pun membuat Nina bermuka merah.
"Gombal!!!"kata Nina sambil memberi jitakan kecil ke Satria.
"aduh,,ternyata kamu gag berubah,makasih yang"balas Satria, ia tahu sekarang bahwa jawaban yang selalu berputar di pikirannya telah terungkap.
"i Luph u"kata Nina pelan.
"apa?"
"gag ada siaran ulang!"
Satria hanya tersenyum kecil, ia tahu apa yang Nina katakan dan berharap kata-kata itu akan selalu ada terus. Walaupun Satria belum tahu bahwa saat ia kembali bersama Nina akan ada penghalang besar yang akan datang.
Kini mereka pun kembali bersama, balasan yang indah setelah penantian yang panjang.

-THE END-

1 komentar:

  1. bagus bgt raaaa......pengen jadi satria malah,,,hihihihih...semangat nulis iahhh ;)

    BalasHapus